Penanganan Khusus Untuk Barang Berbahaya Atau Fragile

Penanganan Khusus Untuk Barang Berbahaya Atau Fragile Agar Aman Sampai Tujuan

Barang-barang yang berbahaya maupun barang fragile membutuhkan penanganan atau perlakuan yang khusus supaya aman ketika dikirim dan bisa sampai tujuan dengan selamat. Pengiriman barang dengan risiko tinggi harus dilakukan dengan hati-hati dan memenuhi persyaratan khusus yang ditetapkan oleh otoritas yang berwenang. Hal ini memerlukan perencanaan dan penanganan yang cermat untuk memastikan barang tidak rusak atau mengancam keselamatan.

Bagaimana Penanganan Khusus Untuk Barang Berbahaya Atau Fragile?

Mengirim barang berbahaya atau fragile dapat menjadi masalah yang cukup rumit baik bagi pelanggan maupun penyedia layanan logistik. Beberapa hal seperti peraturan ketat, prosedur pengiriman spesifik, serta persyaratan pengemasan ketat harus diperhatikan dengan baik. Selain itu,  risiko kerusakan atau bahaya yang terkait dengan barang-barang ini juga harus diperhitungkan dengan cermat.

Itulah kenapa penting sekali untuk mengetahui beberapa langkah penting dan khusus sebagai pencegahan agar barang yang dikirimkan tidak rusak.

Sebelumnya, Anda harus tahu apa saja yang dikategorikan sebagai barang berbahaya. Berikut ini adalah sejumlah produk yang dikategorikan sebagai barang berbahaya:

• Produk dengan bentuk cairan, yaitu sabun cair, essential oil, baby lotion, serta minyak goreng.
• Produk dengan kandungan bahan kimia atau beracun, misalnya pestisida, deterjen, dry ice, dan racun tikus.
• Produk dengan bentuk vas/aerosol, misalnya freon, gas isi ulang airsoft gun, helium, nitrogen cair, fire extinguisher (APAR), desinfektan semprot, dan juga pembasmi nyamuk.
• Produk berupa cairan yang mudah terbakar, misalnya aseton, thinner, cat dengan bahan minyak, cat kuku, hand sanitizer, dan parfum.
• Produk dengan kandungan magnet, misalnya kulkas, speaker, wireless headphone, dan bel listrik.
• Produk dengan kandungan baterai tanam, misalnya jam tangan digital, produk dengan lampu, powerbank, sepatu, handphone, tablet, mainan digital, dan laptop.

Ada dua hal penting yang perlu diperhatikan dengan baik ketika mengirimkan barang dengan kategori bahaya:

Menggunakan dokumen pendukung yaitu Certificate of Analysis (COA) atau Material Safety Data Sheets (MSDS) apabila ada.

Penjual bisa menjaga keamanan dari barang tersebut dengan kemasan berlapis, dan juga menambahkan kemasan tambahan dari kayu untuk memastikan agar produk tetap dalam kondisi yang tahan guncangan.

Mengenai cara pengiriman produk berbahaya, perlu Anda ketahui bahwa tidak boleh dilakukan lewat jalur udara melainkan hanya dapat dilakukan lewat jalur laut dan udara dengan dokumentasi lengkap.

Di sisi lain, ada juga beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk mengirim produk fragile. Tips untuk packing barang fragile adalah sebagai berikut:

Menyiapkan Peralatan yang Diperlukan

Tips yang pertama dalam mengirimkan produk fragile adalah menyiapkan peralatan yang diperlukan. Peralatannya bisa mulai dari box berupa kardus dengan material kuat, potongan kertas, bubble wrap, lakban, serta gunting.

Contoh dari barang yang mudah pecah antara lain barang dari keramik atau kaca, serta botol kaca, dan lain sebagainya. Tentunya, Anda tidak ingin barang-barang tersebut rusak sebelum sampai ke tujuan.

Memberikan Lapisan yang Aman

Tips selanjutnya adalah memberikan lapisan barang fragile yang akan dikirimkan dengan kertas supaya lebih aman. Apabila barang yang akan Anda kirimkan sudah dibungkus dengan box yang tepat, Anda bisa langsung menambahkan bubble wrap tebal. Lalu untuk paket fragile yang dilapisi kerts bisa langsung dibungkus juga dengan bubble wrap.

Menghindari Ruang Hampa

Tips yang tidak kalah penting selanjutnya adalah menghindari ruang hampa pada paket. Anda bisa memasukkan barang fragile ke dalam kotak kardus serta mengisi ruang hampa tersebut dengan potongan kertas maupun potongan kardus supaya tetap aman terhadap terjadinya guncangan di luar. Selain itu, pastikan juga bahwa paket Anda dilakban dengan aman.

Laporkan Sebagai Jenis Paket Fragile

Selanjutnya adalah jangan lupa untuk melaporkan paket yang Anda kirimkan sebagai jenis paket fragile kepada pihak pengiriman. Melaporkan paket sebagai jenis paket fragile atau fragile shipment pada saat pengiriman akan memberitahu pihak jasa pengiriman bahwa barang yang Anda kirimkan memerlukan penanganan yang lebih hati-hati.

Dengan memberitahu pihak jasa pengiriman tentang jenis barang yang dikirimkan, mereka akan lebih berhati-hati dalam mengangkut dan menangani barang tersebut, sehingga mengurangi risiko kerusakan atau kehilangan barang. Tentunya pihak pengiriman juga akan memberikan stiker fragile serta bisa ditangani dengan tepat selama proses pengiriman.

Dengan menerapkan beberapa tips dalam mengirimkan barang berbahaya serta fragile dengan baik, maka paket Anda bisa sampai ke tujuan dengan selamat. Selain itu, pastikan juga bahwa pihak pengiriman menyediakan asuransi yang memadai untuk memberikan perlindungan yang optimal terhadap barang-barang Anda.

Asuransi pengiriman berperan sangat vital untuk memberikan perlindungan barang dalam hal finansial, agar nanti jika barang rusak atau hilang dapat diganti oleh pihak jasa. Pastikan bahwa Anda membaca dan memahami syarat dan ketentuan asuransi pengiriman sebelum membelinya, sehingga Anda tahu persis apa yang dicakup dan tidak dicakup oleh asuransi tersebut.

Jasa Pengiriman Barang Berbahaya atau Fragile

HJS Transportasi merupakan jasa pengiriman yang bisa membantu Anda mengoptimalkan bisnis dengan baik. Kami melayani jasa pengiriman untuk barang mudah pecah dan berbahaya dengan perlindungan yang maksimal serta menerapkan tata cara pengiriman yang tepat.

Dengan menggunakan jasa pengiriman dari HJS Transportasi, Anda akan mendapatkan layanan pengiriman barang yang efektif, efisien, dan terpercaya.

Selain itu, kami juga menyediakan layanan konsultasi gratis untuk membantu Anda dalam memilih layanan pengiriman yang tepat sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. Hubungi kami sekarang juga untuk mendapatkan solusi pengiriman yang tepat dan aman untuk bisnis Anda.